Jakarta — Pimpinan Wilayah Fatayat NU DKI Jakarta sukses menyelenggarakan kegiatan sosialisasi bertema pengembangan potensi tumbuh anak dan pencegahan stunting. Kegiatan ini berlangsung di Kantor Sekretariat PWNU DKI Jakarta dan diikuti oleh perwakilan Pengurus Cabang dan Pengurus Anak Cabang dari seluruh wilayah DKI Jakarta.
Acara ini menghadirkan dua narasumber utama. Narasumber pertama, dr. Muhammad Fahrisal Arief, selaku Kepala Seksi Gizi Ibu dan Anak Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, menyampaikan pentingnya edukasi gizi sejak dini dan peran orang tua dalam masa pertumbuhan anak. Ia menekankan bahwa pola hidup dan pengasuhan orang tua, khususnya dalam proses belajar makan pada anak, menjadi faktor penting dalam mencegah stunting.
“Orang tua adalah agen utama dalam tumbuh kembang anak. Melalui mereka, kita bisa mendorong perubahan pola makan dan kebiasaan sehat yang berkelanjutan,” ujar dr. Fahrisal.
Sementara itu, narasumber kedua, H. Emka Farah Mumtaz, M.PP, atau yang akrab disapa Gus Mumtaz, selaku Wakil Sekretaris PWNU DKI Jakarta, turut menekankan pentingnya pemilihan makanan yang halal dan thayyib (baik) bagi anak. Ia menggarisbawahi bahwa pertumbuhan anak sangat dipengaruhi oleh asupan gizi dan nilai yang ditanamkan oleh orang tua.
Melalui kegiatan ini, PW Fatayat NU DKI Jakarta berharap para peserta dapat menjadi perpanjangan tangan Dinas Kesehatan dalam menyebarluaskan informasi terkait pencegahan stunting kepada masyarakat luas. Diharapkan, para kader mampu menjadi agen edukasi yang mendorong terciptanya keluarga yang cerdas, sehat, dan peduli terhadap tumbuh kembang anak.